Latar belakang manusia tidak menjamin hidayah mampu menyapa. Hidup memang penuh kejutan. Orang yang paling buruk bisa menjelma menjadi malaikat. Orang yang bertabur pujian, bisa tiba-tiba berkawan dengan setan.
Mebgapa? Karena hidup selalu bergerak dan sewaktu-waktu bisa menjadi manusia paling baik dan juga manusia paling bejad. Sebagai manusia yang diberikan kebebasan untuk menentukan; kebaikan dan keburukan. Hal ini menjadi anugerah sekaligus ujian.
Nah.... Teruntuk perempuan di manapun berada, jangan pernah berpikir tidak bisa melahirkan generasi hebat seperti Sayyidah Fatimah Az-Zahro'. Apakah masih bisa? Saya kan ini ahli maksiat.
Tenang! Tidak usah Inseceure karena terlalu banyaknya maksiat. Mari saya ajak kenalan lagi dengan sosok perempuan hebat bernama Hindun Binti Utbah.
Siapa yang tidak kenal dengan sosok perempuan yang satu ini. Dahulu sebelum masuk Islam, maksiatnya luar biasa, begitupun jahatnya kepada orang islam luar biasa parah.
Kalau Abu Jahal menaburkan duri di sepanjang jalan Rosululloh Saw, kalau Hindun ini beda lagi. Yakni langsung menancapkannya ke hati Rosululloh Saw. Kanjeng Nabi Muhammad Saw pernah menangis setelah melihat pamannya sayyidina Hamzah pada peristiwa peperangan Uhud tewas secara mengenaskan.
Malangnya paman kanjeng Nabi Muhammad Saw ini punya tubuh, tapi sudah tidak lagi utuh. Telinga dan hidungnya dijadikan kalung, sedangkan dadanya dalam keadaan robek. Ternyata hindun-lah pelakunya, setelah sebelumnya menyuruh Wahsyi dengan imbalan akan dimerdekakan.
Seantero jazirah Arab geger dengan fenomena yang terjadi. Karena memang belum pernah ada perilaku separah itu. Akibat peristiwa ini, Hindun diberi julukan "Wanita si pemakan hati". Selama dua puluh tahun lebih Hindun memusuhi Islam, hingga akhirnya Alloh SWT memberikan hidayah lewat penaklukan kota Makkah.
Namun siapa sangka perempuan yang semula membuat Rosululloh menangis, hingga hari itu disebut Yaumul Hazn (Hari kesedihan) tapi dari rahimnya lahir bibit luar biasa yang nantinya akan menjadi pendiri Dinasti Umayyah. Yapz.... Putranya adalah Mu'awiyah salah satu sahabat yang mendapat golden tiket masuk surga.
Begitulah Islam selau memberikan kisah contoh dan hikmah. Apapun maksiat di masa lalu, kasih sayang Alloh itu jauh lebih luas. Jadi jangan Inseceure untuk senantiasa berharap kepada-Nya untuk bisa melahirkan generasi terbaik. Tapi jangan lupa juga dibarengi dengan ikhtiar tentunya.
Selamat melahirkan generasi emas di masa-masa mendatang untuk perempuan hebat !
Catatan Mtz
Sunan Ampel 05
Komentar
Posting Komentar