Langsung ke konten utama

GENTENG BIKIN RUMAH INDAH, ASRI DAN SEJUK.


Setiap daerah mempunyai usaha yang bisa menopang kebutuhan hidup sehari-hari. Mulai dari usaha yang paling kecil hingga yang menengah ke atas. Hal ini sesuai perintah Agama Alloh kepada semua hamba-Nya untuk senantiasa berikhtiar dengan tidak harus berpangku tangan kepada siapapun. Berdiri dengan kaki sendiri. Sebagaimana bunyi Hadist
اليد العليا خير من يد السفلى
Tangan di atas lebih baik daripada tangan di bawah. 

Di zaman modern, kreativitas menjadi salah satu modal dalam profesi. Didukung dengan potensi yang sudah diberikan oleh Alloh kepada semua manusia yang ada di muka bumi ini. Banyak sekali peluang usaha kalau mereka tidak malas, karena semua ciptaan Alloh tidak ada yang sia-sia, semua berguna dan bisa diambil menfaatnya. Di daerah perkotaan tentu tidak sama penerapan UMKM dengan di desa, karena secara letak geografis sudah berbeda. Ada kesamaan, tapi nilainya sangat minim.

Di desa banyak memenfaatkan potensi alam. Salah satunya adalah bumi yang diambil untuk membuat genteng, batu bata, keramik dan lain-lain. Apakah penggalian dimaksud bisa menimbulkan Mudharot kepada perkembangan alam dan warga sekitar? tentu tidak ! Karena selama ini tidak ada potensi banjir, longsor dan fenomena alam lainnya. 

Di desa terpencil wilayah jawa. Tepatnya di kec. Karang Penang menjadikan genteng sebagai mata pencaharian utama dalam menopang keberlangsungan hidupnya. Genteng yang diproduksi sudah menjadi Icon Kec. Karang Penang Kab. Sampang. Bahkan, di daerah lain di luar Sampang banyak yang melebelkan produksi Gentengnya dengan menciplok nama Kec. Karang Penang kabupaten Sampang. Tentu hal ini kebanggaan diri sendiri, karena Kec. Karang Penang namanya juga bisa memberikan menfaat kepada kecamatan lain.  

Tujuan dari sebuah bangunan adalah untuk bisa berlindung dikala terik matahari dan di saat hujan turun. Genteng merupakan bagian terpenting dalam sebuah bangunan atau rumah. Hampir setiap rumah di dunia ini menggunakan genteng sebagai atap. Genteng berfungsi melindungi rumah beserta penghuninya dari panas, hujan, polusi, serta serangan benda lainnya. Genteng menjadi salah satu bahan pokok bangunan, karena menfaatnya bisa dirasakan baik saat musim hujan atau musim panas. Berbeda dengan produk lain, genteng di musim panas tidak mambuat gerah orang yang berlindung di bawahnya dan ketika di musim hujan tidak terganggu suara bising di kala hujan deras. Kelebihan inilah yang terus menarik perhatian para konsumen. 

EO Lawrence Berkeley National Laboratory memberikan peringkat 36 pada Solar Reflectance Index untuk gentang tanah liat. Genteng masih menjadi primado. Hal ini disebabkan oleh karakteristik yang dimiliki oleh genteng. biasanya konsumen membeli genteng dengan alasan harganya murah namun kualitasnya cukup baik. 

Beberapa keunggulan genteng yang bisa menjadi pertimbangan. Di antaranya adalah; ramah lingkungan, aman bagi penghuni, harganya relatif murah, meredam hawa panas akibat pentulan sinar matahari, Memiliki kemampuan peredaman suara yang baik ketika hujan, menjaga kelembaban ruangan dan yang terpenting adalah membuat rumah lebih indah dan nyamn ditempati. Jadi tunggu apalagi? 


Moh Toyyib Zaen 
Karang Gayam, 07 Syawal 1443 H.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ILUSI SUKSES DI MASA MUDA

Keinginan untuk senantiasa hidup dalam keemasan masa muda mengendap dalam benak manusia sejak dahulu kala. Banyak dongeng diceritakan dari generasi ke generasi tentang air berkhasiat, benda ajaib, obat spesial, atau makhluk gaib yang jika kita menemukan dan menggunakannya, akan kembali muda dan kuat. Tujuannya agar bisa mengulang kesukesan dan kesenangan saat kondisi tubuh sangat fit. Sebagian lagi ingin mendapat kesempatan kedua untuk berbuat hal berbeda dan mencapai impian terpendam.  Namun, banyak orang meyakini kembali muda melawan hukum alam sesuatu yang mustahil terjadi. Ada pula yang percaya bakal ada teknologi untuk mencapai itu, tetapi belum akan terwujud dalam waktu dekat. Meski demikian, pemuja masa muda tak surut. Masa muda telanjur diyakini sebagai masa krusial yang menentukan seluruh hidup kita selanjutnya merana atau bahagia. Muncullah target pencapaian di usia tertentu. Usia sekian harus lulus sarjana, bekerja mapan, punya rumah, menikah, dan berkeluarga. Perempuan ...

PEREMPUAN DAN PANGGUNG SPIRITUAL

Dulu, perempuan rahasia langit. Langkahnya pelan, tunduknya dalam. Ia dilukis dalam sejarah sebagai simbol kelembutan. Bukan dijadikan objek dan dieksploitasi di altar pertunjukan yang katanya majelis sholawat. Perempuan sudah kehilangan eksistensinya dari penjaga nurani menjadi pelayan euforia.  Mereka menutup aurat, yes betul. Tapi hanya sekedar bungkus. Isinya goyang ngolek, goyang keramas. Dua istilah yang lebih cocok muncul di warung remang-remang daripada di acara yang konon katanya mejelis cinta Nabi.  Dalam pemikiran Simon de Beauvoir: "Perempuan tidak dilahirkan sebagai objek, tapi dibuat menjadi objek oleh struktur budaya". Tapi hari ini, di pentas absurd mereka bukan hanya menjadi objek. Tapi mereka sendiri yang mejadikan objek sebagai dalih ekspresi iman.  Gerakan tubuh yang menggeliat di atas panggung bukan bentuk ekspresi spiritual. Itu adalah penghinaan simbolik pada kemulian perempuan. Lantas, di mana rasa malunya? Di mana harkat dan martabatnya? Apakah me...

CINTA DAN RESTU ORANG TUA

Dalam pandangan Islam, cinta bukanlah syarat dari pada akad pernikahan. Hal itu, bukan berarti syariat melarang tentang yang satu ini. Dari beberapa keterangan, dianjurkan adanya perkenalan antara dua insan yang hendak mengikat janji suci. Bahkan islam sendiri memberikan kesempatan untuk bertatap muka untuk meneguhkan niatan bersatu. Dari sinilah menjadi bukti, bahwa islam juga memperhatikan terhadap perasaan hati.  Setiap pasangan pasti mendambakan hubungan rumah tangga dengan penuh bahagia. Apalagi yang menjadi pendampingnya kelak adalah sosok yang dicintainya. Bayang-bayang kekasih terus menghantui, mengganggu nyenyak tidur malam hari. Sementara di satu sisi perempuan hanya setia menanti, penuh harap ketukan kumbang mewujudkan mimpi.   Namun yang menjadi polemik di kehidupan modern ini adalah, ketika perempuan dijodohkan dengan laki-laki bukan dia cintai atau tidak masuk kriteria pasangan hidupnya. Dalam kondisi seperti ini, perempuan menggerutu bahkan tidak sedikit y...