EH, KAMU SIAPA ?
Jika seseorang sudah tergila-gila pada sesuatu, maka yang ada dipikirannya hanya hal tersebut. Sebagaimana yang dikisahkan oleh Al-Qodhi Iyadh salah satu tokoh Sufi masyhur yang Insya Alloh nanti akan saya ceritakan di Qissoh malam part 6.
Dahulu kala ada seorang ulama' bernama Ibnu Al-Hajjam yang sangat mencintai ilmu. Pada suatu ketika keluarganya membelikan beliau seorang budak perempuan, keluarganya merias si budak dengan kecantikan, keanggunan dan semerbak wangi dari sekujur tubuhnya. Keluarga Ibnu Al-Hajjam menyuruh si budak masuk ke rumah Ibnu Al-Hajjam.
Ketika malam tiba Ibnu Al-Hajjam mengambil buku dan menulis semalam suntuk. Beliau sama sekali tidak menggubris dan memperhatikan budak perempuan yang ada di dekatnya. Ibnu Al-Hajjam terus menerus seperti itu selama kira-kira satu bulan. Karena merasakan lamanya penantian si budak perempuan itu mengatakan kepada Ibnu Al-Hajjam, "Jika anda tidak tidak minat kepada saya, anda bisa bisa menjual saya kepada orang lain." Ibnu Al-Hajjam menjawab, "Eh, kamu ini siapa?" "Saya budak perempuan anda !" Kata si budak. Ibnu Al-Hajjam lantas menjawab kembali pernyataan si budak, "Saya tidak pernah membeli budak perempuan. Pergilah kepada orang yang membelimu, agar dia menjualmu lagi."
Bahasa trend-nya "Si Budak kenak Senggol" 😁
Itulah kehebatan dan kegilaan ulama' kita dalam perihal membaca dan menulis. Kita?
Moh Toyyib Zaen
Kantor pendidikan Agama PPMU Panyeppen
27, Romadhon 1443 H
Komentar
Posting Komentar